Thursday, November 15, 2018

PUISI “ WAJAH KITA “ KARYA: HAMID JABBAR


WAJAH KITA
Karya: Hamid Jabbar

Bila kita selalu berkaca setiap saat
Dan di setiap tempat
Maka tergambarlah:
 Alangkah bermacamnya
Wajah kita
Yang berderet bagai patung
Di toko mainan di jalan braga:


Wajah kita adalah wajah bulan
Yang purnama dan coreng-moreng
Serta gradakan dan bopeng-bopeng
 Wajah kita adalah wajah manusia
Yang bukan lagi manusia
Dan terbenam dalam wayang

Wajah kita adalah wajah rupawan
Yang bersolek menghias lembaran
Kitab suci dan kitab undang-undang
Wajah kita adalah wajah politisi
Yang mengepalkan tangan bersikutan
Menebalkan muka meraih kedudukan

Wajah kita adalah wajah setan
Yang menari bagai bidadari
Merayu kita menyatu onani
Bila kita selalu berkaca dengan kaca
Yang buram tak sempurna
Maka tergambarlah
Alangkah berperseginya :

 Wajah kita Yang terkadang bagai binatang
Di kota di taman margasatwa
Wajah kita adalah wajah serigala
Yang mengaum menerkam mangsanya
Dengan buas, lahap dan gairahnya

Wajah kita adalah wajah anjing
Yang mengejar bangkai dan kotoran
Di tong sampah dan selokan-selokan
Wajah kita adalah wajah kuda
Yang berpacu mengelus bayu
Mendenguskan napas-napas nafsu
Wajah kita adalah wajah wajah babi
Yang menyeruduk dalam membuta
Menyembah tumpukan harta-benda

 Wajah kita adalah wajah buaya
Yang meratap dalam riangnya
Dan tertawa dengan sedihnya
Bila kita selalu berkaca dengan kaca
Yang mengkilap dan rata
Maka tergambarlah  
Alangkah berseadanya

 Wajah kita
Yang mendengar segala erang
Berkerendahan hati dan berkelapangan dada
Wajah kita adalah wajah
Yang kurang tambah
Serta selebihnya

Wajah kita adalah wajah
Yang sujud rebah
Bagi-Nya jua
Wajah kita adalah wajah
Yang bukan wajah
Hanya fatamorgana



======================


Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

1 komentar

I really like this poetry it's a kind of satire


EmoticonEmoticon